Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asyik, Naik Balon Udara di Sejuknya Bandung

Kompas.com - 29/02/2012, 10:49 WIB

KOMPAS.com – Jangan harap bertemu gajah di Kampung Gajah. Tetapi balon udara sebesar ”gajah” siap membawa Anda terbang. Kampung Gajah terletak di Jalan Sersan Bajuri KM 3,8 Bandung. Letaknya sekitar setengah jam dari pusat Kota Bandung ke arah Lembang.
 
Kampung Gajah sebenarnya memiliki beragam wahana permainan yang cocok untuk keluarga. Namun, Anda harus mencoba naik balon udara di Kampung Gajah. Bersama 5 orang lainnya, Anda akan dibawa naik ke ketinggian 20 sampai 35 meter, tergantung kondisi cuaca.

”Kalau cuaca bagus bisa 35 meter tingginya. Tapi biasanya 20 sampai 25 meter,” kata Public Relations Kampung Gajah Herman Susanto.

Wush, bunyi tabung gas dan jilatan api membawa balon ke udara. Awalnya terasa panas di kepala, lalu sensasi melayang muncul. Tiba-tiba saja Anda sudah berada di atas, melihat pemandangan Bandung dari ketinggian. Sayangnya, balon udara tidak bergerak berkeliling. Hanya naik dan turun.

Tetapi, lumayanlah, Anda akan dibawa melayang di udara selama 15 menit. Untuk naik balon udara ini, pengunjung perlu merogoh kocek sebesar Rp 125.000. Jangan lupa untuk berfoto dengan latar belakang balon udara.

Atau, coba Anda berfoto di area lounge atau tempat makan di dekat landasan balon udara. Duduk berhadapan dengan kekasih dengan balon udara cantik di belakang. Terkesan manis! Mau coba yang lebih romantis? Naik saja di malam hari.

”Kampung gajah sebenarnya buka sampai malam, jam 8. Kalau memang ada peminat yang mau naik balon udara sebelum jam tutup, bisa saja,” ungkap Herman.

Selain balon udara, Anda bisa bermain aktivitas luar ruangan seperti Touring ATV, Fun Bike, Horse Riding, Outbound Activities, Segway, Buggy, dan SkyRider. Mau yang santai bisa keliling Kampung Gajah, Anda bisa naik kuda atau delman.
 
Nah, mau yang seru dan menantang adrenalin, Anda bisa mencoba wahana Skyrider. Wahana ini sebenarnya seperti flying fox. Jadi Anda akan dibawa meluncur di ketinggian dari satu titik ke titik lainnya. Bedanya, kaki Anda tidak akan bergelantungan, namun vertikal. Luruskan tangan Anda dan rasakan berlaga ala Superman.   

Wahana seru lainnya adalah Off Road. Anda akan naik mobil Amphibi yang besar dan beroda delapan. Secara beramai-ramai, Anda akan dibawa memacu medan nan sadis. Ya, penuh lempur dan tanjakan, lalu tiba-tiba memutar stir ke kanan dan kiri di jalanan yang sempit. Kemudian melintas tanah berdebu, sedetik kemudian di kubangan air.
 
Jangan lewatkan pula wahana Tubby Slide. Ini semacam seluncuran seperti di sebuah waterpark. Bedanya, seluncuran ini tanpa air! Jadi, pengunjung akan naik ban lalu meluncur di lintasan dengan kemiringan 38 derajat.

Landasannya tidak berisi air, melainkan terbuat dari semacam karet. Wussshhh, selintas seperti sedang terbang ke bawah. Anda bisa pilih Tubby Slide Single atau Adventour. Kalau Single, maka Anda hanya naik ban sendirian dengan lintasan lurus. Sementara Adventour, bisa beramai-ramai dan lintasannya berkelok. Sangat seru dan membuat ketagihan. Sekali naik tidak akan cukup!
 
“Ini asalnya dari Italia. Tubby Slide di Asia hanya ada di Kampung Gajah ini,” kata Herman.
 
Kampung Gajah buka mulai pukul 9 pagi sampai 8 malam di hari kerja. Pada akhir pekan, jam buka lebih awal yaitu pukul 8 pagi. Tiket masuk di hari kerja Rp. 15.000, sementara di akhir pekan Rp. 25.000. Namun baiknya Anda membeli tiket terusan saja. Tiket terusan seharga Rp. 150.000 di hari kerja dan Rp. 200.000 di akhir pekan.

Dengan tiket terusan, Anda bisa menikmati wahana-wahana di Kampung Gajah termasuk waterpark yang baru dibuka, tanpa perlu membayar tiket tambahan untuk setiap wahana. Namun, tiket terusan tidak berlaku untuk wahana Balon Udara, bioskop 4 dimensi, dan Segway.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com